Apa itu Offside dalam Olahraga Sepakbola?

Eka Black 21.26

Jika Anda melihat sebuah siaran pertandingan sepakbola, Anda sudah tentu wasit tak mengesahkan gol yang sebelumnya berhasil dicetak pemain, itu disebabkan telah melakukan pelanggaran offside atau handsball. Kejadian ini memanglah benar-benar menjengkelkan untuk penggemar tim tersebut, namun apa boleh dikata. Jika wasit telah memutuskan tak terjadi gol karena pelanggaran tersebut maka keputusan wasit adalah mutlak. Jika berdiskusi mengenai topik pelanggaran tersebut, mungkin Anda sudah mengerti tentang handsball. Jadi sekarang kami akan lebih berfokus kepada pembahasan tentang offside ini, topik pelanggaran ini yang akan menjadi pokok artikel hari ini. Untuk Anda yang memang tertarik dengan dunia sepakbola, namun masih awam tentang aturan-aturan dalam olahraga ini, sekarang mari baca selengkapnya.

Offside dan pengertian umumnya

Offside dan Pengertiannya


Offside ini merupakan sebuah keadaan di mana terjadi apabila seorang pemain sepakbola diberikan bola saat berada dekat ke garis gawang lawan dibandingkan dengan posisi dari pemain lawan. Dengan kata lain, apabila ada pemain yang berdiri sendiri pada daerah lawan ketika menerima umpan bola dari kawan setimnya. Umumnya Cuma berhadapan dengan kiper atau penjaga gawang seorang sesudah menerima umpan tersebut, sementara pemain lawan membelakanginya. Ini cukup sering terjadi dalam sebuah pertandingan sepakbola.
Offside tak harus selalu hanya satu maupun dua pemain sepakbola saja, namun juga bisa lebih dari itu. Tetapi memang posisi offside itu sendiri lebih difokuskan pada pemain dengan sambutan bola dari umpan kawan timnya. Anda juga dapat memahami offside dari posisi pemain tersebut, yaitu apakah pemain tersebut berada di luar kotak penalti ataukah berada dalam kotak penalti. posisi offside dapat terjadi apabila pemain tak sengaja menendang maupun mengenai bola dari hasil sepakan kawan setimnya, kemudian bola masuk dalam gawang lawan. Saat itu, pemain itu sedang di dalam keadaan berdiri sendiri tanpa ada pemain musuh di depannya, hanya pemain tersebut dan kiper. Sejauh ini kami harapkan Anda sudah mendapatkan gambaran seperti apakah situasi yang menyebabkan offside tersebut.

Perubahan aturan offside dari waktu ke waktu

Aturan 3 pemain pada bagian belakang

Aturan ini menyebutkan apabila seorang penyerang telah dinyatakan sebagai offside, walaupun di bagian depannya terdapat 3 pemain belakang lawan, juga termasuk kiper. Anda bisa membayangkan peraturan ini akan membuat kondisi offside semakin sering terjadi.

Aturan 2 pemain pada bagian belakang

Tahun 1904 merupakan tahun pertama aturan kedua ini diusulkan.

Aturan 1 pemain pada bagian belakang


Penyerang dinyatakan offside apabila ketika menerima umpan bola, hanya ada satu tim musuh (1 pemain), yakni kiper itu sendiri. Sekian artikel tentang apa itu offside dalam olahraga sepakbola? Semoga bermanfaat.

Artikel Terkait

Previous
Next Post »